Komitmen Predator League Untuk Perkuat Scene Dota 2 Indonesia
1steuropetravelguide – Meski kancah Dota 2 di Indonesia kian sepi, Acer tetap teguh pada cita-citanya memperkuat kancah Dota 2 lewat APAC Predator League 2025.
Setelah absen pada tahun 2024, Dota 2 akan kembali ke Liga Predator, dimulai dengan kualifikasi regional hingga final tahun depan di Malaysia.
Dua legenda Dota 2 Indonesia, Rusman dan InYourDream, berkesempatan ikut menjadi pemimpin di timnya masing-masing.
Keduanya mempunyai kebebasan untuk merekrut pemain-pemain unggulan dari babak kualifikasi yang nantinya akan bertemu di final regional.
Apa sebenarnya yang membuat Acer tetap menggelar turnamen Dota 2 di APAC Predator League? Berikut pembahasan nya.
Dota 2 Kembali Lagi ke Liga Predator APAC 2025
Berbicara secara eksklusif kepada kami, Marketing Communication Manager Acer Indonesia Renaldy Felani menjelaskan mengapa Predator percaya dengan masa depan esports Dota 2.
“Bagi kami, kancah Dota 2 belum hilang. Masih ada, tapi tempat bersaingnya semakin kecil. Itu sebab nya kami menyediakan tempat untuk bersaing kali ini,” kata Renaldy.
Melalui APAC Predator League 2025, Acer menawarkan wadah bagi para pemain Dota 2 untuk berkembang dari level amatir hingga profesional.
Hal ini sejalan dengan komitmen kami sebagai brand yang akan selalu mendukung skena kompetisi esports di Indonesia, jelasnya.
Meski demikian, Renaldy menyadari berbagai tantangan yang dihadapi esports Dota 2 di tengah pesatnya perkembangan dunia esports.
Oleh karena itu, konsep tim yang dibentuk Rusman dan InYourDream dinilai penting. Bukan hanya sekedar dari sisi hiburan semata, tapi juga dari sisi pengembangan player nya juga.
“Mereka bisa dibina oleh pemimpin yang bisa memberikan masukan kepada para pemain Dota 2 Indonesia,” kata Renaldy.
Pendaftaran kualifikasi Dota 2 Indonesia APAC Predator League 2025 telah dimulai pada 13 September hingga 21 Oktober 2024.