Ubisoft Membubarkan Tim di Belakang Prince of Persia: The Lost Crown
1steuropetravelguide.com – Kabar mengejutkan datang dari Ubisoft, dimana tim pengembang Prince of Persia: The Lost Crown kabarnya telah dibubarkan.
Setelah 13 tahun tanpa game baru, Ubisoft menghadirkannya kembali dengan Prince of Persia: The Lost Crown, sebuah game 2.5D tentang seorang pejuang yang ingin menyelamatkan seorang pangeran yang diculik. Meski banyak yang menikmati dan mendapat review positif, sayangnya penjualan game ini tidak sesuai ekspektasi Ubisoft.
Ubisoft Bubarkan Tim Dibalik Prince of Persia: The Lost Crown
Baru-baru ini, Ubisoft diketahui membubarkan tim di balik Prince of Persia: The Lost Crown dan membatalkan rencana pembuatan sekuelnya. Informasi ini diungkapkan oleh jurnalis video game Gautoz, yang menerima bocoran dari beberapa orang dalam di Ubisoft Montpellier, studio yang mengerjakan game ini. Dia mengatakan bahwa banyak pengembang merasa proyek ini adalah “game terbaik” yang pernah dikerjakan tim “, tapi meskipun demikian, tim tersebut dibubarkan setelah game tersebut dirilis.
Belum diketahui apakah anggota tim dipindahkan ke proyek lain di Ubisoft atau dipecat, tetapi kemungkinan besar memang begitu. Ubisoft Montpellier sendiri terkenal dengan platform game Rayman dan juga Valiant Hearts, game bertema Perang Dunia I yang cukup populer.
Apa yang Terjadi?
Penjualan yang buruk bisa jadi menjadi alasan utama bubarnya tim tersebut. Namun hal ini cukup mengejutkan mengingat The Lost Crown mendapat sambutan yang sangat baik dari para penggemar dan kritikus. Rupanya pihak pengembang pun mencoba membuat sekuelnya, namun ide tersebut ditolak oleh Ubisoft.
Ubisoft sendiri sedang berada dalam situasi yang cukup kritis, sehingga keputusan sulit seperti ini mungkin tidak bisa dihindari. Membubarkan tim yang menghasilkan game-game berkualitas tentu mengecewakan, baik bagi developer maupun para penggemarnya.
Jika benar tim Prince of Persia: The Lost Crown sudah dibubarkan, bisa jadi ini pertanda Ubisoft sedang menghadapi tantangan besar. Apakah menurut Anda Ubisoft mengambil keputusan yang tepat?
Penjualan yang Buruk
Sebenarnya tim pengembang sudah mengajukan proposal untuk membuat sekuel atau ekspansi The Lost Crown, namun karena penjualan game tersebut tidak mencapai target, Ubisoft menolaknya. Bahkan, beberapa petinggi Ubisoft khawatir sekuel tersebut akan “mengganggu” penjualan game pertamanya dalam jangka panjang, hal ini cukup aneh mengingat sekuel umumnya berkontribusi pada popularitas franchise tersebut.
Bagi para penggemar Prince of Persia, kabar ini jelas mengecewakan. Nasib seri ini sangat tidak jelas. Remake Prince of Persia: The Sands of Time yang diumumkan pada tahun 2020 sempat mengalami penundaan beberapa kali, dan pada tahun 2023 akhirnya mereka memutuskan untuk melakukan remake total dengan tim baru. Sejauh ini belum ada kabar informasi terbarunya apalagi jadwal rilisnya.