Square Enix Mengembangkan Game Dengan Teknologi AI!
1steuropetravelguide – Square Enix selalu berhasil merebut hati para gamer lewat karya-karyanya seperti Final Fantasy XVI yang dirilis pada pertengahan tahun 2023. Game besutannya ini sangat menarik perhatian karena gameplay dan ceritanya.
Bahkan diakui banyak pemain bahwa seri terbaru Final Fantasy XVI telah mendapat banyak komentar positif sejak pertama kali dirilis.
Bahkan, platform review ternama Metacritic merilis game ini dengan angka yang cukup tinggi, yakni 87 untuk Metascore dan 81 untuk skor pengguna. Tidak hanya di Metacritic, banyak platform serupa yang juga memberikan skor tinggi pada game tersebut.
Developer Square Enix akan gencar menggunakan teknologi AI untuk mengembangkan gamenya!
Untuk meningkatkan kualitas gamenya, Square Enix kini telah mengumumkan informasi yang akan membuat Anda penasaran.
Takash Kiryu selaku presiden Square Enix menegaskan bahwa perusahaannya akan lebih agresif dalam menggunakan teknologi AI dalam pengembangan game yang akan tersedia di masa depan.
Hal itu disampaikan langsung dalam lampiran surat di awal tahun. Ia mengatakan, selain menambah AI, nantinya juga akan memperluas sumber daya di dalam tim untuk mencapai hasil yang maksimal.
Sebagai presiden Square Enix, ia tentu ingin perusahaannya berkembang seiring dengan kemajuan teknologi. Berbicara mengenai masa depan, ia dan tim berharap dapat terus menggunakan teknologi canggih. Untuk menciptakan banyak konten baru yang dapat dinikmati oleh para penggemar setianya.
Sebab mereka akan siap menunggu apakah penggunaan kecerdasan buatan akan memberikan hasil yang luar biasa, atau sebaliknya. Dengan kata lain, komunitas akan memantau rencana Square Enix yang menggunakan kecerdasan buatan untuk memproduksi judul gamenya. Mudah-mudahan penggunaan AI tidak memberikan dampak negatif terhadap judul game secara keseluruhan.
Tahun 2024 masih terbilang baru, dan developer masih leluasa mengirimkan banyak karyanya. Nama yang sudah terdengar perilisannya adalah Final Fantasy 7: Rebirth pada Februari mendatang. Rilisan ini bisa menjadi kesempatan untuk menunjukkan kualitas AI yang dirancang oleh Takashi Kiryu.